Kampar ;— Salah Satu warga Desa lV Koto Setingkai Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar Riau, Hendrizal terus ungkapkan Borok Hasbi selaku Kepala Desa (Kades) lV Koto setingkai Kepada Wartawan Sabtu (15/6/2024).
Yang mana menurut warga setempat ini, bahwa Hasbi banyak menyalah gunakan kewenangan selaku Pemimpin di Desa,
Ia membunyikan Bahwa kades sudah resmi di laporkan ke pihak tipidkor Polres kampar, minggu lalu “Ya benar, saya selaku warga selama ini sedah merasa tetindas atas hak kami terkait bantuan BLT yang sampai sekarang kami tidak menerima melainkan hanya sekali dulu, dan itu sudah lama puluhan warga sangat di rugikan disini”,ungkap hendrizal.
lebih lanjut hendrizal mengutarakan, saya di Dampingi oleh Tim LSM Penjara Kampar Ketua Udo Muslim, Hattan, Hamdani, Tomi Antomi, sudah resmi melaporkan kades Hasbi dengan di lengkapi data yang kami peroleh dan data tersebut RAB Desa sudah Kami serahkan ke Polres Kampar bagian Tipidkor”,Imbuh Hendrizal.
“Kami berharap Kepada Kapolres Kampar Yang terhomat, Kasat Reskrim Dan Kanit Tipidkor, mohon di kloscek ke Desa kami terkait proyek pisik lainnya, untuk melakukan tahap pemeriksaan kepada Kades , Sebab ini ada unsur indikasi dugaan penyelewengan kerugian uang negara”,tambah Warga
ulasnya lagi, selain itu Pemerintahan Desa lV Koto setingkai tidak berjalan sebagai mana mestinya(tidak sesuai aturan), atau bisa di sebut dengan tidak transparan dimata publik, dalam suatu contoh;
“APEBEDES tidak diketahui jumlahnya berapa pertahun. sejak th 2022 dan 2023 serta 2024 baik oleh anggota BPD maupun pemuka masyarakat. sehingga warga disini oada umum nya warga banyak yang kesal”,ujar warga
di tambah lagi proyek pisik desa. nah ini perangkat desa nya jarang di libatkan disini , melainkan sekdes dan bendahara desa, yang lain nya tidak di fungsikan oleh Kades.
kades Juga melibatkan seluruh keluarga nya jadi pejabat desa, Mulai Dari kakak ipar nya selaku Ketua Bumdes yang di angkat ketua Banznaz Desa Adalah adik kandung Kades
“Kami selaku masyarakat desa lV Koto setingkai Kesal dan kecewa terkait Kepemimpinan dan Kewenangan kades selama ini, dalam menyandang jabatan. maka dari itu masyarakat, Mohon Kepada APH Polres, Panggil Kades dan Periksa beliau Sedetail mungkin, kami warga juga siap jika nanti di butuhkan dalam persidangan di meja hijau, kami udah siap”,tutup hendrizal.
***Dani**
