Riauviral. MERANTI – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau Dedi Yuhara Lubis mempertanyakan apa yang “Disembunyikan” pihak Hotel Grand Meranti sehingga melakukan Pemblokiran terhadap nomor telepon Wartawan.
Selasa, (23/07/2024) siang Dedi Yuhara Lubis saat dikonfirmasi Wartawan RiauKepri.com, menyebutkan kalau dirinya selaku wakil rakyat sangat kecewa terhadap sikap Manager Hotel Grand Meranti yang telah diduga dengan senagaja menutup-nutupi informasi di Hotel Bintang 3 jalan Kartini Selatpanjang.
“Pasti ada sesuatu yang disembunyikan, kalau tidak ada kenapa Mereka memblokir nomor telpon Wartawan. Kalau tidak sanggup menjadi Manager di Hotel tersebut lebih baik mengundurkan diri,” kata Dedi Yuhara Lubis.
Dia menilai, sikap yang dilakukan oleh Manager Hotel Grand Meranti itu merupakan sikap yang tidak patut dicontoh bagi Manager yang ada di perusahaan di Meranti, seharusnya mereka lebih terbuka kepada publik dan tidak menutupi apa yang ada didalam sana, ketika Wartawan konfirmasi seharusnya dijawab dan jangan main blokir aja.
“Kami menduga pasti ada sesuatu yang benar-benar menjadi pertanyaan masyarakat apa yang terjadi di Grand Meranti Hotel, sebelumnya kita sudah mengetahui terkait gaji jauh dari UMK, serta para karyawan tidak dapat hak Mereka di bidang BPJS Ketenagakerjaan,” terangnya.
Pemberitaan sebelumnya, Manager Hotel Grand Meranti diduga sengaja memblokir nomor telpon Wartawan lantaran adanya pemberitaan terkait Gaji karyawan yang jauh dari kata UMK, dan tidak adanya BPJS Ketenagakerjaan atau hak para karyawan tidak dipenuhi walaupun karyawan sudah bertahun-tahun kerja di sana.***”
Editor….zamri.